Rabu, 24 Desember 2008

Ilmu dan Filsafat Cinta

Ilmu merupakan suatu cara berpikir dalam menghasilkan suatu kesimpulan yang berupa pengetahuan yang dapat diandalkan. Berpikir bukan satu-satunya cara dalam mendapatkan pengetahuan, demikian juga ilmu bukan satu-satunya produk dari kegiatan berpikir. Ilmu merupakan produk dari proses berpikir menurut langkah-langkah tertentu yang secara umum dapat disebut sebagai berpikir ilmiah.

Filsafat adalah hal-hal yang universal (tidak terikat ruang dan waktu), (butuh tahu), (butuh jawaban tidak menggunakan indera), (bersifat non material), (berpikir radikal atau berpikir sampai ke akar-akarnya), (harus memiliki persepsi yang sama), (mendominasi dengan rasio). Filsafat mempunyai fungsi mempelajari struktur fundamental ilmu, mempelajari struktur logis yang menyebabkan sebuah ilmu, untuk menyelidiki apakah sebuah ilmu itu masih layak, exsist,dan survep, untuk melakukan analisis kritik.

Filsafat Ilmu bisa didefinisikan dengan dua cara yang pertama yaitu filsafat tentang ilmu dan Filsafat ilmu adalah sebagai metoda berpikir mengapa sebuah proses keilmuan terbentuk (Filsafat ilmu mengarah cara berpikir kita dalam menciptakan hasil ilmu). Filsafat ilmu memiliki beberapa istilah yaitu Onthology adalah cabang filsafat yang mempelajari hakikat sesuatu, Epistemology adalah cabang filsafat yang mempelajari sumber atau nilai ilmu dan hubungan subjek dengan objek ilmu, Axiology adalah cabang filsafat yang berkenaan dengan nilai, moral, atau etika, Metodology adalah cabang filsafat berkenaan dengan masalah prosedur dan cara proses ilmu, Rethorika adalah cabang filsafat berkenaan dengan cara bahasa, language dan tulisan.

Tidak ada komentar: